PELITA24.COM | Cilacap – Penemuan mayat yang belakangan diketahui bernama Bowo (41) warga Jl. Penatusan Rt. 03/ Rw. 01 Desa Adireja Wetan, Kecamatan Adipala Kabupaten Cilacap ini pertama kali diketahui oleh Samini (37)
Saat itu saksi mau mandi.
“Saya mau mandi, setelah saya akan masuk kamar madi ternyata pintu terkunci dan tidak ada jawaban dari Korban (Bowo red).” Ujar Samini adik korban, Selasa (12/02)
Setelahnya, ia lantas memberitahukan hal itu kepada warga setempat Sayem (59), Markam Hadi Sukarto (59) langsung mendatangi lokasi dan mendobrak pintu kamar mandi.
“Saya langsung mengabarkan kepada warga. Warga kemudian datang dan mendobrak pintu kamar mandi,” ucapnya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun oleh Babinsa Adireja Koramil 08/Adipala Serda Sukarman korban setiap hari sudah terbiasa mandi di kamar mandi tersebut. Korban juga diketahui mengidap penyakit epilepsi.
Diduga saat sedang mandi, penyakit epilepsinya kambuh hingga ia terjatuh. Akibatnya, korban terjatuh dan tidak tertolong lagi.
Saat ditemukan warga, posisi tubuh korban terlentang dan tidak terdapat luka di tubuhnya. Korban diduga mengalami gagal nafas ketika sedang mandi. Sementara luka yang terdapat di tubuh korban diduga akibat terbentur lantai kamar mandi.
“Saat ditemukan korban sudah dalam kondisi meninggal di kamar mandi,” Babinsa
Babinsa bersama Bhabinkamtibmas dan tenaga Medis dari Puskesmas Adipala dibantu warga berhasil mengangkat jasad korban dari kamar mandi. Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan tim medis, tidak ditemukan adanya tanda-tanda penganiayaan pada tubuh korban.
Saat itu saksi mau mandi.
“Saya mau mandi, setelah saya akan masuk kamar madi ternyata pintu terkunci dan tidak ada jawaban dari Korban (Bowo red).” Ujar Samini adik korban, Selasa (12/02)
Setelahnya, ia lantas memberitahukan hal itu kepada warga setempat Sayem (59), Markam Hadi Sukarto (59) langsung mendatangi lokasi dan mendobrak pintu kamar mandi.
“Saya langsung mengabarkan kepada warga. Warga kemudian datang dan mendobrak pintu kamar mandi,” ucapnya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun oleh Babinsa Adireja Koramil 08/Adipala Serda Sukarman korban setiap hari sudah terbiasa mandi di kamar mandi tersebut. Korban juga diketahui mengidap penyakit epilepsi.
Diduga saat sedang mandi, penyakit epilepsinya kambuh hingga ia terjatuh. Akibatnya, korban terjatuh dan tidak tertolong lagi.
Saat ditemukan warga, posisi tubuh korban terlentang dan tidak terdapat luka di tubuhnya. Korban diduga mengalami gagal nafas ketika sedang mandi. Sementara luka yang terdapat di tubuh korban diduga akibat terbentur lantai kamar mandi.
“Saat ditemukan korban sudah dalam kondisi meninggal di kamar mandi,” Babinsa
Babinsa bersama Bhabinkamtibmas dan tenaga Medis dari Puskesmas Adipala dibantu warga berhasil mengangkat jasad korban dari kamar mandi. Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan tim medis, tidak ditemukan adanya tanda-tanda penganiayaan pada tubuh korban.
Jenazah korban kemudian di urus keluarganya untuk dimakamkan. “Kematian korban murni kecelakaan karena mengidap penyakit Epilepsi,” katanya. P.24-005_Sutaryo