TNI Polri Cilacap Mengikuti Apel Konsolidasi Operasi “Ketupat Candi 2019”

TNI Polri Cilacap Mengikuti Apel Konsolidasi Operasi "Ketupat Candi 2019"


PELITA24.COM | Cilacap – Pasukan TNI gabungan dari Kodim 0703/Cilacap, Lanal dan Yonif 405/Suryakusuma bersama dengan anggota Polres Cilacap, mengikuti Apel Konsolidasi Operasi “Ketupat Candi 2019” yang digelar Polres Cilacap di Lapangan Apel Polres Jln. Ir. H. Juanda No.18 Cilacap,


Kegiatan ini dipimpin Kapolres Cilacap AKBP djoko Julianto, S.I.K., M.H dan Danlanal Cilacap Kolonel (Laut) Teguh Iman Wibowo. Tampak hadir pula Kapten Inf. Agus Sudarso mewakili Dandim 0703/Cilacap, Dansubdenpom Cilacap Kapten Cpm Tarjono, Wakil Bupati Cilacap Syamsul Aulia Rahman, S.STP, M.M., serta para tamu undangan lainnya. 


Dalam amanat Kapolda Jawa Tengah yang dibacakan Kapolres mengatakan, Apel Konsolidasi yang dilaksanakan secara serentak di seluruh kesatuan Polda dan Kewilayahan pada hari ini, merupakan bagian dari proses manajerial yang penting untuk dilakukan dalam rangka berakhirnya kegiatan Operasi Ketupat Candi 2019 dan persiapan pengamanan sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU).


Kapolda juga mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi tingginya kepada segenap personel di seluruh jajaran beserta instansi terkait, yang telah bersama sama bekerja keras dengan penuh keikhlasan, meskipun dihadapkan pada berbagai dinamika situasi di lapangan, guna menjamin terlaksananya operasi ketupat candi 2019, mudik lebaran dan perayaan hari raya Idul Fitri 1440 H di wilayah jawa tengah sehingga berjalan lancar, aman dan kondusif.


Mengevaluasi kegiatan operasi Ketupat Candi 2019, berbagai kejadian baik laka, tingkat fatalitas, pelanggaran lalu lintas dan teguran mengalami kenaikan. Untuk kejadian Laka sendiri mengalami kenaikan sebesar 7% dari 324 kejadian pada operasi ketupat candi tahun 2018 menjadi 348 kejadian pada operasi
ketupat candi tahun 2019. 


Menjelang dilaksanakannya sidang permohonan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) di Mahkamah Konstitusi (MK) tahun 2019 yang akan dilaksanakan perdana tanggal 14 juni 2019, Polda Jateng bersama TNI dan instansi terkait siap mengamankan rangkaian
proses sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum.


Kapolda berharap, semua pihak baik TNI-Polri, penyelenggara Pemilu dan semua pihak bergerak kompak agar rangkaian pemilu berjalan damai. Menurutnya, strategi yang paling utama adalah semua unsur terkait dalam pelaksanaan ini harus bersinergi, baik KPU, Bawaslu, Kontestan, Partai Pendukung, TNI-Polri, massa, pendukung, Pemerintah Daerah, Media, Tokoh Masyarakat ini harus kompak. 


” Kunci keberhasilan keamanan adalah Soliditas dan Sinergitas TNI-Polri. TNI-Polri tidak bisa bekerja sendiri tanpa sinergitas dan dukungan dari instansi dan seluruh lapisan masyarakat. Kita harapkan nuansa yang sudah harmonis selama ini tetap terjaga sehingga kita saling mengisi dalam menjaga Kamtibmas.” sebutnya. P24.003_Urip

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *