PELITA24.COM | Cilacap – Bintara Pembina Desa (Babinsa) dari Koramil 05/Nusawungu, Kopda Wartono melatih Peraturan Baris Berbaris (PBB) kepada Para siswa tingkat Sekolah Dasar (SD) Karangreja, di halaman Gudang Bulog Maos, Kecamatan Maos, Selasa (12/03).
Pelatihan PBB diberikan sesuai permintaan dari Kepala Sekolah SDN Karangreja Maos kegiatan tersebut dalam rangka peningkatan kemampuan siswa siswi serta menanamkan disiplin dan karakter bangsa sejak dini, sehingga lahir generasi bangsa yang berkualitas.
Kegiatan latihan PBB ini diikuti peserta sebanyak 20 orang dengan tujuan agar para siswa dan siswi mampu melaksanakan perintah aba – aba dari pelatih, sehingga memiliki gerakan dan displin yang bagus.
Adapun pelaksanaan latihan kegiatan PBB dasar, gerakan di tempat seperti, sikap sempurna yang benar, sikap berjalan dan penghormatan di tempat.
Kopda Wartono menyampaikan, bahwa pelatihan PBB diberikan kepada para siswa dengan sangat sabar, karena para siswa SD masih sangat labil.
“Pertama kami memberikan contoh gerakan dahulu, agar bisa dilihat dan diikuti para anak-anak, selanjutnya kita tinggal mengawasi gerakannya,” kata Wartono.
Lanjutnya, kegiatan PBB yang dipercayakan kepada Babinsa, sejatinya untuk melatih sikap, mental dan mendidik supaya lebih disiplin para siswa.
“Langkah dari pihak sekolah dengan menggandeng TNI cukup baik. Dimana ini untuk memberikan landasan awal bela negara kepada peserta didik guna menumbuhkan sikap disiplin di lingkungan sekolah,” tutupnya. P.008_Sutaryo
Pelatihan PBB diberikan sesuai permintaan dari Kepala Sekolah SDN Karangreja Maos kegiatan tersebut dalam rangka peningkatan kemampuan siswa siswi serta menanamkan disiplin dan karakter bangsa sejak dini, sehingga lahir generasi bangsa yang berkualitas.
Kegiatan latihan PBB ini diikuti peserta sebanyak 20 orang dengan tujuan agar para siswa dan siswi mampu melaksanakan perintah aba – aba dari pelatih, sehingga memiliki gerakan dan displin yang bagus.
Adapun pelaksanaan latihan kegiatan PBB dasar, gerakan di tempat seperti, sikap sempurna yang benar, sikap berjalan dan penghormatan di tempat.
Kopda Wartono menyampaikan, bahwa pelatihan PBB diberikan kepada para siswa dengan sangat sabar, karena para siswa SD masih sangat labil.
“Pertama kami memberikan contoh gerakan dahulu, agar bisa dilihat dan diikuti para anak-anak, selanjutnya kita tinggal mengawasi gerakannya,” kata Wartono.
Lanjutnya, kegiatan PBB yang dipercayakan kepada Babinsa, sejatinya untuk melatih sikap, mental dan mendidik supaya lebih disiplin para siswa.
“Langkah dari pihak sekolah dengan menggandeng TNI cukup baik. Dimana ini untuk memberikan landasan awal bela negara kepada peserta didik guna menumbuhkan sikap disiplin di lingkungan sekolah,” tutupnya. P.008_Sutaryo