Kodim Cilacap Gelar Latihan Menembak Triwulan III Tahun 2020, Ini Harapan Kasdim

Cilacap-Kodim 0703 Cilacap kembali menggelar program Latihan Menembak Senjata Ringan (Latbakjatri) Triwulan III tahun 2020 bertempat di Lapang Tembak Kodim, yang berlokasi di Desa Welahan, Kecamatan Adipala, Kabupaten Cilacap, Selasa (1/9).

Kegiatan tersebut merupakan program pembinaan latihan (Binlat) Bidang Operasi untuk melatih kemampuan prajurit dalam menembak senjata ringan, baik itu menembak senapan maupun pistol.

Seperti diketahui kemampuan menembak adalah satu kemampuan yang wajib dikuasai oleh seorang prajurit. Untuk mampu menguasainya dibutuhkan latihan yang terarah, bertingkat dan berlanjut.

Hal itu yang dikatakan Kasdim 0703 Cilacap Mayor Inf Drs. Abdul Asis Lallo selaku Pengawas Latihan saat memberi pengarahan kepada Koordinator, para pendukung dan peserta latihan. Menurutnya dengan berlatih, kemampuan menembak prajurit akan terpelihara dan semakin terasah sesuai apa yang diharapkan Komando Atas.

“Namun demikian perlu disadari bahwa peserta latihan merupakan prajurit kewilayahan yang notabene memiliki tugas dan tanggung jawab yang besar dalam pembinaan wilayah. Untuk itu faktor keamanan adalah hal utama dalam latihan ini. Selalu berhati-hati dan fokus dalam berlatih agar apa yang menjadi tujuan latihan dapat tercapai,” ujarnya.

Lebih lanjut dirinya berharap selama proses latihan menembak yang digelar dalam dua hari, Selasa-Rabu (1-2/9) tersebut tidak terjadi adanya hal-hal yang tidak diinginkan.

“Agar semua berjalan dengan aman, maka semua mekanisme latihan wajib diikuti oleh pendukung dan peserta. Kalau kita sudah melakukan Standar Operasi Prosedur (SOP) yang ada, maka kita mampu meminimalisir kecelakaan latihan. Kita semua berharap latihan ini berjalan dengan aman dan lancar,” harap Kasdim.

Sementara itu selaku Komandan Latihan Kapten Inf Suwanto tak bosan-bosanya mengingatkan kepada peserta latihan untuk lebih disiplin dan memperhatikan faktor keamanan.

“Kita sama-sama bertanggung jawab atas tertibnya pelaksanaan latihan menembak. Apabila dalam latihan, senjata mengalami kendala tidak perlu diperbaiki sendiri, petembak mundur satu langkah ke belakang, kemudian senjata akan di perbaiki oleh Tim Asnik. Untuk itu para pendukung maupun petembak sesuaikan tugas dan tanggung jawab masing-masing, ” tegasnya. Oke

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *